Terkenang Duhai Sahabatku


Hampir tujuh bulan sudah kau pergi meninggalkan kami dan menetap bersamaNya di tempat yang terindah insyaAllah. Sahabat, saat aku terkenang oleh dirimu, aku terus terpacu untuk terus bermanfaat. Aku sadar bahwa waktuku yang tak ku ketahui ini sangat terbatas. Aku harus bergegas, bangun dan lari dan menuju pintu kemenangan itu!
Aku tahu jika kau melihatku dari sana, disini pun aku merasakan hadirmu. Prestasi-prestasi yang telah kau torehkan itu menjadi cambuk untukku, menyemangati aku tuk bisa berprestasi sepertimu. Bukan untuk disombongkan namun untuk dibuktikan. Bukan tuk dipuji tapi dijadikan teladan.
Kesederhanaan, kegigihan, ketekunan, dan kedermawanmu itu pasti sudah tercatat olehNya sebagai jalan menuju SurgaNya. Tidak hanya itu, keberbaktianmu dan juga segala amal ibadahmu. Terkenang duhai engkau, sahabatku….semoga Allah selalu menjagamu disana :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pernikahan dan Tradisinya di Pekalongan

Mengajarkan Simple Past Tense Dengan Game

Report Text